Pada awal November 2024, Para dosen kesejahteraan sosial mengadakan rapat dan diskusi terbuka terkait pengembangan Program Studi Magister Kesejahteraan Sosial yang kini resmi bergabung dengan Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Sebelumnya, program studi ini merupakan konsentrasi dalam Program Studi Interdisciplinary Islamic Studies(IIS) di program Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Diskusi ini dihadiri oleh 10 dosenuntuk mendiskusikan arah baru yang akan diambil Prodi Magister Kesejahteraan Sosial dalam lingkungan fakultas yang baru. Para peserta berfokus pada upaya meningkatkan kurikulum, memajukan riset, serta memperluas jaringan kerja sama akademik untuk memperkaya keilmuan dan praktik kesejahteraan sosial di tengah dinamika sosial yang kompleks.

Dalam pertemuan ini, topik mengenai pemanfaatan ilmu kesejahteraan sosial yang lebih praktis dan aplikatif menjadi sorotan utama. Dengan bergabungnya Prodi Magister Kesejahteraan Sosial ke Fakultas Dakwah dan Komunikasi, para mahasiswa akan mendapatkan akses lebih besar ke berbagai program pengabdian dan riset sosial yang relevan, serta kesempatan untuk berkolaborasi dengan program studi lain dalam fakultas. Harapannya, hal ini dapat membentuk lulusan yang lebih tanggap dalam menghadapi berbagai tantangan kesejahteraan sosial di masyarakat.

Perubahan ini juga membuka peluang kolaborasi yang lebih luas di antara para akademisi dan praktisi kesejahteraan sosial dalam lingkup UIN Sunan Kalijaga. Prodi Magister Kesejahteraan Sosial diharapkan akan terus meningkatkan kontribusinya dalam bidang kesejahteraan sosial dengan mengedepankan nilai-nilai yang inklusif, empati, dan solutif bagi masyarakat.

Dengan adanya langkah ini, UIN Sunan Kalijaga berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dalam pendidikan dan pengembangan ilmu kesejahteraan sosial agar mampu memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat luas.